Performnite

6 Jenis Bahan Top Table Kitchen Set
Bahan Kitchen Counter Top

Solid surface adalah salah satu material yang paling banyak digunakan untuk membuat top table pada kitchen set. Bahan ini dipilih karena memiliki ketahanan yang luar biasa untuk berbagai kondisi.

Selain kabinet, top table adalah bagian yang juga layak untuk diperhatikan. Karena fungsinya cukup penting pada area dapur. Lalu bahan apa yang layak digunakan untuk membuat top table kitchen? Artikel ini akan membahasnya secara lengkap.

Ragam Bahan Top Table Kitchen

Bagi Anda yang sedang mencari bahan untuk top table, berikut beberapa jenis material yang bisa digunakan :

Solid Surface

Dari sekian banyak material yang digunakan untuk top table, solid surface adalah yang paling banyak digunakan. Karena selain awet, bahan ini juga tidak berpori.

Sehingga tidak bisa menyerap berbagai macam zat cair. Seperti air, kopi, teh, atau bahkan berbagai saus dan bahan cairan lainnya pada dapur.

Solid surface terbuat dari campuran bahan resin dan akrilik. Selain mudah dalam perawatan, juga anti gores, terlihat elegan, mudah dibentuk, dan jika disambung tidak akan terlihat sambungannya.

Tak hanya itu saja. Sifatnya yang ringan dan bisa dikreasikan dengan berbagai warna, membuat solid surface sering digunakan untuk dapur dengan tema mewah dan elegan.

Granit

Granit memiliki pori pori pada permukaannya yang lebih rapat, bahan yang terbuat dari batu alam ini ternyata juga memiliki sifat yang sejuk. Maka tak heran jika banyak yang menggunakannya sebagai top table.

Kelebihan lain dari granit adalah terlihat mewah, awet, mudah dalam hal perawatan, tahan goresan, dan ringan.

Meski terlihat mewah, nyatanya harga bahan granit juga tidak mahal. Sangat cocok digunakan bagi Anda yang ingin memberi kesan elegan pada kitchen dengan budget yang terbatas.

Marmer

Sama dengan granit. Marmer juga terbuat dari batu alam. Dengan pori-pori yang lebih besar dibandingkan dengan granit. 

Inilah kenapa bahan marmer cepat lembab dan sering berubah warna. Karena mudah menyerap berbagai jenis cairan membuatnya selalu lembab hingga merusak warna alaminya.

Meski ada sedikit kelemahan, namun marmer juga memiliki kelebihan. Salah satunya adalah tidak perlu ada potongan. Karena ada bahan marmer yang tersedia dalam bentuk lempengan besar.

Dan satu lagi. Semua corak marmer berbeda. Ini bisa digunakan bagi Anda yang menginginkan desain unik pada dapur. Corak dan desain yang tidak sama dengan lainnya.

Bahan Keramik dan Beton

Bagi Anda yang memiliki budget sangat terbatas, menggunakan keramik dan beton untuk top table adalah pilihan yang paling tepat. Karena selain murah, bahan ini juga sangat awet tanpa memerlukan perawatan ekstra.

Namun sayangnya, dibandingkan dengan bahan lainnya, bahan keramik dan beton kurang memiliki estetika. Terlebih lagi jika menggunakan keramik yang sama dengan lantai.

Bahan Kayu Solid

Kayu solid sering digunakan untuk dapur kering. Atau dapur yang tidak banyak digunakan untuk memasak atau mencuci piring. 

Kayu solid memang sangat kuat dan cenderung lebih ringan. Tapi mudah berjamur dan berubah warna. Sangat tidak cocok jika digunakan untuk dapur basah.

Selain itu, perawatannya juga lebih mahal. Tidak layak digunakan untuk jangka waktu yang panjang.

Stainless steel

Bahan stainless steel sering digunakan untuk top table pada restoran besar dan profesional. Tapi tidak cocok digunakan untuk kitchen pribadi. Selain kaku, juga terkesan dingin. Tapi bahan ini juga memiliki kelebihan. Yaitu tahan lama, anti karat, mudah dalam perawatan, dan tahan api.

Bagaimana? Dari sekian bahan top table ini Anda memilih yang mana? Jika dilihat dari beberapa uraian di atas, bahan Solid Surface menjadi salah satu rekomendasi bahan yang bisa diandalkan. Karena mampu memberi kesan mewah dengan harga yang murah.